twitter


        Kali ini aku masih menceritakan seputar kisah bersama I.B.I ONE, masih ingat kan sob sama I.B.I ONE? OK, Sekarang aku akan bercerita bagaimana semangat kami dalam memperjuangkan untuk menjadi pemenang sebagai kelas terindah di sekolah. Dibaca sampe selesai ya sob...



          Hari itu hari Senin, hari dimana aktifitas yang biasa kami lakukan dan yang juga biasa dilakukan oleh seluruh anak-anak sekolahan di Indonesia, apalagi coba kalo bukan UPACARA BENDERA, Jujur sih, kebanyakan dari kami merasa jenuh dan muak dengan pelaksanaan Upacara Bendera, memang dasar...!! Anak-anak sekolah yang tidak berjiwa nasionalisme...!! Tibalah acara selanjutnya acara penyampaian dari pemimpin upacara yaitu Kepsek terhormat di sekolah kami, beliau memberikan pengumuman bahwa akan diadakannya lomba kebersihan antar kelas, seingatku hadiahnya bagi pemenang pertama uang tunai Rp. 500.000 dan pemenang kedua berhadiahkan seperangkat kipas angin, nah juara ketiga aku ng' ingat lagi tuh sob.
          Dengan pengumuman itu kami sekelas pun berjuang dan semangat untuk mendapatkan gelar PEMENANG. Tapi, nyatanya setelah pengumuman itu kami tidak punya semangat lagi buat jadi pemenang kebanyakan dari kami merasa MALAS buat ngerjainnya, memang sih waktu yang dikasih masih lama, selam 1 bulan sob buat memperindah kelas masing-masing. Sudah satu minggu berlalu setelah pengumuman itu kami masih seperti biasa, masih malas buat ngerjainnya. Tepat pada hari ke 12 nya Walas mulai beraksi, walas terus memberikan suportnya agar kami semangat dalam ikut lomba. Begitu banyaknya kata-kata mutiara yang dikeluarin dari mulut beliau, tiba-tiba seketika itu pun kami mempunyai semangat untuk ikut berkompetisi dalam perlombaan.
          Sepulang sekolah kami pun segera berkumpul, merancang program kerja bagi kelompok dalam memperindah kelas agar menjadi pemenang. Bagian kelompok dekorasi dan atribut kelas segera menjalankan tugasnya, segera pergi membeli barang-barang yang dibutuhkan. Setelah 3 hari berlalu dan barang-barang yang diperlukan sudah tersedia lengkap kami pun langsung menyusun strategi dan menciptakan tema apa yang cocok untuk kelas kami. Kelas, kelas yang lain sudah duluan star dari kami, ada kelasnya bertemakan nuansa jepang, nuansa natural, sampai nuansa rock bagian sekumpulan anak-anak IPS. Yah kami sepakat untuk mengambil tema nuansa alam, yang dimana diatas-atas dinding ditempeli ASMAUL HUSNAH, yang pertanda alam pencipta ALLAH yang mahas Besar dan Maha Kuasa.
           Seluruh energi kami kerahkan untuk lokal kami, kami pantang yang namanya putus asa, Bagian dekorasi membuat hiasan-hiasan dinding, bagian pekerja yang berat-berat kami serahkan sama anank-anak cowok, yaitu pembuatan taman mini di dalam kelas, dan mencangkul rerumputan di halaman kelas, dan bagian atribut juga mengerahkan tenaganya dalam membuat perangkat kelas hingga menata ruangan yang pas sesuai dengan atribut yang sudah dibeli, dan begitu juga bagian yang bersih-bersih yaitu kebanyakan cewek mulai dari menyapu lantai, mengepel,membersihkan kaca hingga menyapu halaman kelas. Semuanya kami lakukan dengan penuh rasa ikhlas demi kelas kami, agar Walas pun ikut bangga dengan apa yang kami kerjakan. Walas pun tidak tinggal diam, Walas kami ikut membantu-bantu dalam mengontrol pekerjaan kami.
          Finally, hari-hari yang ditunggu-tunggu pun telah sampai, inilah saatnya pengumuman pemenang akan diumumkan, dan sebelumnya guru-guru yang diutus sebagai dewan juri telah menyeleksi dan menilai kelas satu-persatu jauh-jauh hari. Jantung kami semua berdetak cepat, hari itu hari Senin hari Upacara Bendera yang biasa kami lakukan lagi. Jreng...jreng... Kepsek langsung mengumumkan pemenang juara 3, dan ternyata juara ke 3 diraih oleh kelas XI IPS.1, dilanjutkan juara kedua, dan ternyata...... Kelas kamilah yang meraih juara keduanya kelas kami XI IPA1, dipanggil ketua kamilah yang sebagai perwakilan kelas, dan itu tandanya kami telah gagal menjadi pemenang dari segala pemenang, yaitu juara pertama, dan ternyata juara pertamanya adalah XI IPA 2, yang bertemakan nuansa Jepang. Tapi kami sadar, dan kami pun harus bersyukur atas apa yang telah kami dapatkan. Lagi pula menjadi pemenag kedua bukan berarti buruk? Dari pada tidak menang sama sekali?? Dan kami memperoleh hadian seperangkat barang elektronik yaitu kipas angin. Ternyata ada hikamhnya juga jadi pemenang kedua setidaknya kelas kami akan sejuk dengan keberadaan kipas angin baru ini (maklumlah sob sekolahku kan belum berstandar SBI yang tiap kelasnya berAC). Dan dibalik ini semua kami mengerti tentang apa artinya nilai sebuah kerja sama dan kekompakan satu team.

KET Gambar : Gambar diatas itu nunjukin teman-teman yang lagi goro buat lomba sob....

0 komentar:

Posting Komentar