twitter


Grafik Barber Johnson
        Salah satu alat untuk mengukur tingkat efisiensi pengelolaan rumah sakit
»     Pelatihan Analisis Grafik Barber Johnson DPP PORMIKI JAKARTA Des 2004
 
 Rumah Sakit = “Perusahaan”
        Yang harus memberikan pelyanan yang sebaik-baiknya kepada masyarakat
        Oleh karena itu untuk survive dan melakukan kegiatan dan meningkatkan pelayanan diperlukan Surplus & Efisien 



DATA 
PENGGUNA 
KEPENTINGAN 
BOR
PEMERINTAH
-  Seberapa jauh RS digunakan masyarakat
-  Seberapa jauh masyarakat yang dilayani RS membutuhkan pelayanan RS PERENCANAAN RS
BOR
AvLOS
TOI
BTO
MANAJEMEN
RUMAH SAKIT
Menilai peng. RS sudah efisien/belum
Dasar menemukan sebab-sebab ketidak keefisienan
Langkah-langkah perbaikan dan tingkatkan efisiensi & produktifitas pel.RS
BOR = Bed Occupancy Ratio
        Angka yang menunjukkan presentase tempat tidur yang digunakan dalam satu tahun
         Rumus : P = O X 100/A
            ket : A= TT yang terisi 
        BOR Ideal = 75-85 %
            batas optimal atas pertimbangan keamanan dan efisiensi perawatan pasien
BOR = Bed Occupancy Ratio
        Bila lebih dari 85% pelayanan yang dijalankan dokter, perawat dan lain-lain kurang efektif, karena:
       Beban kerja tinggi
       Ruang kerja terbatas
       Penggunaan yang berlebihan fasilitas sumber daya
       Meningkatkan kesulitan pasien memperoleh perawatan yang ayak yang dibutuhkannya
       Perpanjangan masa penyembuhan

AvLOS = Average Length of Stay
        Angka setahun yang menunjukkan rata-rata lamanya seorang pasien dirawat
        Rumus: L = O X 365/D                         
        Ket : O = rata-rata pasien dirawat
        D = jumlah pasien keluar (HTM)
        AvLOS Ideal = 3 – 12 hari
              lebih 12 hari mengurangi income RS karena biaya pasien makin berkurang (hanya biaya dokter X kamar) sementara pasien yang lain banyak yang masih antri dirawat

TOI = Turn Over Interval
        Rata-rata junlah hari sebuah tempat tidur tidak terisi, yaitu waktu antara sebuah TT ditinggalkan pasien sampai dengan saat ditempati lagi oleh pasien lain berikutnya
        Rumus : T = (A-O)X 365/D                         
        TOI Ideal = 1 – 3 hari (Suyudi)

BTO = Bed Turn Over
        Angka yang menunjukkan tingkat penggunaan sebuah TT selama satu tahun = rata-rata jumlah pasien yang menggunakan setiap TT dalam tahun yang bersangkutan
        Rumus :   B = D / A   
        Angka Ideal = lebih dari 30 kali

Kegunaan Grafik “BJ”
        Perbandingan tingkat efisiensi dalam kurun waktu tertentu
        Memonitor terhadap standar/target yang telah ditentukan
        Perbandingan antar ruang mana yang pengelolaannya efisien dan mana yang tidak
        Meneliti akibat dari perubahan kebijakan
        Mengecek kesalahan laporan
            laporan benar : apabila BTO, BOR, TOI, AvLOS ketemu dalam satu titik

Makna Grafik “BJ”
        Grafik BOR makin dekat dengan sumbu Y Ordinat BOR makin tinggi
        Makin dekat grafik BTO dengan titik sumbu pasien keluar per TT makin tinggi jumlahnya
        Rata-rata tenggang perputaran (TOI) tetap, AvLOS berkurang, BOR akan turun

1 komentar:

  1. gue suka blog ini. terimakasih juga infonya :)

Posting Komentar